TOBUNGKU.COM: Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian
Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan akan kembali menyalurkan
subsidi kuota internet untuk pelajar, guru, dan mahasiswa mulai Juli 2025.
Kebijakan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mendukung pembelajaran
digital pascapandemi dan menjembatani kesenjangan akses pendidikan.
Dalam konferensi pers di Gedung Kominfo, Menteri Komunikasi
dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menyampaikan bahwa subsidi ini diberikan
kepada sekitar 25 juta penerima yang terdiri dari siswa SD hingga SMA,
mahasiswa, serta para tenaga pendidik.
“Kami memahami bahwa kebutuhan akan akses internet yang
terjangkau sangat krusial, terutama dalam mendukung transformasi digital di
dunia pendidikan,” ujar Budi.
Besaran Kuota dan Periode Penyaluran
Berdasarkan informasi resmi, subsidi kuota akan diberikan
setiap bulan selama tiga bulan ke depan (Juli hingga September 2025). Rincian
besaran bantuan kuota adalah sebagai berikut:
- Pelajar
SD - SMA: 10 GB per bulan
- Mahasiswa
dan Dosen: 15 GB per bulan
- Guru: 12
GB per bulan
Kuota ini hanya dapat digunakan untuk mengakses situs dan
aplikasi pembelajaran yang telah ditentukan oleh pemerintah, dan tidak dapat
dipakai untuk media sosial atau platform hiburan.
Pendaftaran dan
Penyaluran
Para penerima tidak perlu mendaftar secara mandiri. Data
penerima akan dikumpulkan dan diverifikasi melalui sekolah dan perguruan tinggi
masing-masing. Proses penyaluran akan bekerja sama dengan operator seluler
nasional, dan kuota langsung masuk ke nomor penerima yang telah didaftarkan
sebelumnya.
Program subsidi kuota internet ini sebelumnya pernah dijalankan selama pandemi COVID-19 dan mendapat sambutan positif dari masyarakat. Dengan kembali digulirkannya bantuan ini, pemerintah berharap tidak ada lagi hambatan akses pendidikan digital, terutama bagi siswa dan mahasiswa di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).